Teknik Bioproses Regular

Visi

Menjadi Program Studi Teknik Bioproses yang unggul dan berdaya saing, melalui upaya mencerdaskan kehidupan bangsa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sehingga berkontribusi bagi pembangunan masyarakat Indonesia dan dunia

Misi

1. Menyediakan akses yang luas dan adil, serta pendidikan dan pengajaran Teknik Bioproses yang berkualitas.
2. Menyelenggarakan kegiatan Tridharma yang bermutu dan relevan dengan tantangan nasional serta global.
3. Menciptakan lulusan Teknik Bioproses yang berintelektualitas tinggi, berbudi pekerti luhur, dan mampu bersaing secara global.
4. Menciptakan iklim akademik yang mampu mendukung perwujudan visi PSTB-FTUI.

Akreditasi: BAN-PT (Unggul) dan IABEE

asesmen: AUN-QA

Tujuan Program Studi: menghasilkan lulusan yang berkualitas, yaitu sarjana yang

1. Mampu menerapkan ilmunya dalam bekerja dan berkarya di bidang teknologi bioproses
2. Mampu mengembangkan diri sebagai perencana dan pengelola industri
3. Mampu mengembangkan IPTEK.

Profil Lulusan:

Sarjana teknik yang mampu merancang komponen, sistem, proses, maupun produk yang terkait teknologi bioproses dengan mempertimbangkan aspek-aspek keteknikan, keekonomian, sosial, kesehatan, keselamatan, lingkungan dan etika profesi, memiliki pemahaman kewirausahaan serta kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi efektif, dan bekerja dalam tim.

Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL):

Sarjana Teknik Bioproses memiliki capaian pembelajaran sebagai berikut:

1. Mampu berkomunikasi secara efektif, menggunakan bahasa lisan dan tulisan dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dengan baik untuk kegiatan akademik maupun non-akademik
2. Mampu bekerjasama dalam tim multidisiplin
3. Mampu berpikir kritis, kreatif, dan inovatif, serta memiliki kemampuan intelektual untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok
4. Mampu memanfaatkan teknologi informasi
5. Mampu menerapkan Pengetahuan Matematika dan sains dalam menyelesaikan permasalahan teknik secara umum
6. Mampu menerapkan konsep neraca massa, momentum, dan energi, termodinamika, dan peristiwa perpindahan dalam menyelesaikan permasalahan teknik bioproses
7. Mampu menganalisis permasalahan yang berhubungan dengan rekayasa reaksi hayati
8. Mampu menggunakan piranti lunak bidang teknik bioproses
9. Mampu melakukan eksperimen dan menganalisis data-data hasil eksperimen
10. Mampu merancang komponen, sistem, proses, maupun produk yang terkait profesi teknologi bioproses dengan mempertimbangkan aspek-aspek keteknikan, keekonomian, sosial, kesehatan, keselamatan, dan lingkungan
11. Mampu merencanakan kegiatan kewirausahaan yang bercirikan inovasi dan kemandirian yang berlandaskan keilmuan teknologi bioproses
12. Mampu memberikan alternatif pemecahan beragam masalah yang timbul di masyarakat, bangsa dan negara
13. Mengembangkan diri secara terus menerus untuk dapat berkontribusi dalam menyelesaikan masalah dalam lingkup lokal maupun global

Mata Kuliah Pilihan (26 SKS)

Bagi mahasiswa yang belum lulus mata ajar wajib pada Kurikulum 2016, diwajibkan mengambil mata ajar yang sama atau setara di Kurikulum 2020. (Mata ajar Kurikulum 2016 yang tidak tercantum di Tabel Kesetaraan ini berarti tidak mengalami perubahan, baik nama maupun besar SKS nya.)

Kesetaraan Mata Kuliah pada S1 Program Studi Teknik Bioproses pada Kurikulum 2016 dan Kurikulum 2020

Perlu diperhatikan untuk mata kuliah yang dikelola fakultas berikut ini:

1. Mahasiswa yang belum lulus Kalkulus (4 SKS), wajib mengulang mata kuliah Kalkulus (4 SKS) yang diselenggarakan oleh Program Studi di lingkungan FTUI.
2. Mahasiswa yang belum lulus Fisika Dasar 1, wajib mengambil Fisika Mekanika dan Panas 3 SKS dan Praktikum Fisika Mekanika dan Panas 1 SKS pada Kurikulum 2020. Mahasiswa yang sudah lulus praktikum, tidak perlu mengulang praktikum, namun melapor ke Koordinator Praktikum sehingga nilai Praktikum Fisika Dasar 1 akan dimasukkan sebagai nilai Praktikum Fisika Mekanika dan Panas.
3. Mahasiswa yang belum lulus Fisika Dasar 2, wajib mengambil Fisika Listrik, Magnet, Gelombang, dan Optik 3 SKS dan Praktikum Fisika Listrik, Magnet, Gelombang, dan Optik 1 SKS pada Kurikulum 2016. Mahasiswa yang sudah lulus praktikum, tidak perlu mengulang praktikum, namun melapor ke Koordinator Praktikum sehingga nilai Praktikum Fisika Dasar 2 akan dimasukkan sebagai nilai Praktikum Fisika Listrik, Magnet, Gelombang, dan Optik.